Pilih Bahasa
Indonesia
English
Japan (日本語)
China (简体中文)
Korean (한국어)
Hindi (हिंदी)
Vietnam (Tiếng Việt)
Arabic (العربية)
p7xhMSO4O9fyfib8OANOxXym2LUEvDesKq0YUJbG

Membuat URL Shortener Pakai Domain Sendiri dengan Database Firebase

Membuat Short URL Pakai Domain Sendiri dengan Database Firebase
Membuat short url domain sendiri dengan database Firebase

Di era digital saat ini, kebutuhan memendekkan tautan atau URL shortener semakin meningkat, terutama bagi pemilik website, blog, pebisnis online, atau influencer yang sering membagikan tautan di berbagai platform media sosial. Tautan yang panjang sering kali terlihat kurang rapi dan sulit diingat, sehingga menggunakan URL pendek menjadi solusi praktis dan profesional. Saat ini, ada banyak layanan pemendek tautan gratis yang bisa digunakan, contohnya seperti bit.ly atau short.io, yang memungkinkan kita membuat tautan pendek dengan mudah dan cepat.

Namun, tautan yang dihasilkan dari layanan tersebut biasanya masih menggunakan domain milik penyedia (bit.ly), bukan domain kustom milik kita sendiri. Ini bisa membuat tautan terlihat kurang profesional dan sulit membangun identitas brand yang kuat. Padahal, kamu bisa lho membuat layanan URL shortener sendiri menggunakan domain kustom agar tautan terlihat lebih profesional dan mencerminkan brand kamu. Untuk memulai membuat pemendek tautan sendiri, yang dibutuhkan hanyalah domain pribadi, blog dan platform seperti Firebase sebagai basis data untuk mengelola tautan (database Firebase). Tapi sebelum lanjut, saya akan jelaskan sedikit mekanisme atau cara kerja dari script URL shortener yang akan saya bagikan ini. Berikut penjelasan singkatnya.

Cara Kerja Script URL Shortener dengan Database Firebase

Cara kerja dari script ini sangat sederhana, yakni script akan melakukan validasi atau pengecekkan pada tautan pendek yang sedang dibuka oleh pengunjung blog. Setiap tautan pendek harus memiliki /s/ pada parameter URL yang menandakan bahwa pengunjung sedang mengakses tautan khusus shortlink. Jika tautan blog yang sedang dibuka tidak memiliki parameter /s/, maka script URL shortener tidak akan dijalankan. Jika tautan yang sedang dibuka adalah tautan pendek (shortlink), maka script akan melakukan pengecekkan terlebih dahulu pada tautan yang sedang dibuka dengan tautan pendek yang tersimpan dalam database.

Jika tautan pendek tersebut ada dalam database, maka script akan melakukan redirect dan pengunjung otomatis akan dialihkan ke halaman atau tautan aslinya. Mirip dengan cara kerja URL shortener pada umumnya namun script yang saya bagikan kali ini memiliki parameter tambahan dalam tautannya, yaitu /s/.

Kenapa Harus Pakai Parameter Tambahan?

Tambahan /s/ ini sebagai pembeda antara tautan halaman blog dengan tautan shortlink. Karena jika tidak menambahkan parameter tersebut, script akan sulit mengidentifikasi tautan shortlink dan hasilnya malah akan menjunjukkan "Error 404 Page Not Found", terutama di blog yang menggunakan platform Blogger. Oleh karena itu, saya menambahkan parameter tersebut agar script dapat mengenali tautan pendek dengan lebih mudah.

Jika dirasa cara ini kurang efektif dan tidak ingin menggunakan parameter tambahan /s/ pada tautan pendek, kamu bisa pakai metode URL shortener menggunakan API Key Short.io yang pernah saya bahas sebelumnya. Untuk cara membuatnya, kamu bisa kunjungi artikel yang berjudul membuat URL shortener pakai domain sendiri dengan API Short.io.

Cara Membuat URL Shortener dengan Domain Sendiri di Blog

Konten ini hanya dapat diakses oleh pengguna akun premium. Silakan login terlebih dulu untuk membuka konten di halaman ini.
Maaf, akun kamu () tidak memiliki akses ke konten eksklusif ini. Silakan berlangganan premium terlebih dulu untuk membuka konten ini atau hubungi admin jika ada kesalahan.
Paket Premium Sudah Berakhir!
Maaf, masa aktif paket premium akun kamu sudah habis pada . Silakan lakukan perpanjangan paket premium terlebih dulu untuk mengakses konten di halaman ini.
Komentar

Posting Komentar

Sebelum memposting komentar, harap baca kebijakan berkomentar terlebih dulu.

1. Untuk menulis kode syntax highlighter, gunakan <i rel="pre">KODE SYNTAX DI SINI</i> (kode harus di parse terlebih dulu).
2. Untuk menyisipkan gambar dalam komentar, gunakan <strong>URL GAMBAR</strong>.
3. Untuk menulis tautan, gunakan <a href='URL WEB TUJUAN'>Anchor Teks</a>.
4. Untuk menulis sebuah quote / kutipuan, gunakan <i rel="quote">TULIS QUOTE DI SINI</i>.
5. Centang Beri Tahu Saya untuk mendapatkan notifikasi yang dikirim langsung ke email saat ada yang membalas komentar kamu.